Kelurahan Cipameungpeuk kini memiliki Gerai Produk UMKM yang baru diresmikan pada Rabu, 5 Juni 2024. Peresmian tersebut dilakukan oleh Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian (DiskopUKMPP) Kabupaten Sumedang, Agus Kori Hidayat.
Lurah Cipameungpeuk, Ujang Hijrah Nugraha, mengungkapkan bahwa berdasarkan data terakhir, ada 55 pelaku usaha mikro di kelurahan tersebut. Namun, saat ini baru 12 pelaku usaha mikro yang bergabung di gerai tersebut.
Gerai UMKM ini dinamai "Mak Cuan", yang berarti ibu-ibu yang menghasilkan uang dan mampu menopang perekonomian keluarga. Lurah mengakui bahwa terbentuknya Gerai UMKM Mak Cuan tidaklah mudah dan memerlukan proses panjang yang melibatkan semua elemen masyarakat, termasuk mahasiswa yang melaksanakan KKN tematik di Cipameungpeuk. "Kami mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN Tematik yang telah membantu terbentuknya gerai ini," ujar Lurah Cipameungpeuk.
Keterlibatan kelompok KKN Tematik tidak hanya memberikan dampak positif bagi masyarakat Kelurahan Cipameungpeuk tetapi juga memberi pengalaman berharga bagi para mahasiswa.
"Ini adalah kesempatan bagi kami untuk menerapkan ilmu yang kami pelajari di kampus dalam situasi nyata. Kami belajar bagaimana berkolaborasi dengan berbagai pihak dan menghadapi tantangan di lapangan," ungkap riko, salah satu anggota kelompok KKN tematik.
Kami mulai membentuk kelompok "mak cuan" ini benar-benar dari nol, dimulai dengan melakukan pemetaan potensi UMKM di Cipameungpeuk. "Kami melakukan survei dan wawancara dengan para pelaku usaha mikro untuk memahami kebutuhan dan tantangan yang mereka hadapi. Dari situ, kami bisa membantu merumuskan strategi yang tepat untuk mendukung mereka.
Halaman Selanjutnya
Belum ada komentar.