Berawal dari Sumedang, Safe School Movement Terbang ke NTT

Kegiatan Safe School Movement adalah gerakan edukasi dan sosialisasi kesiapsiagaan bencana yang diinisiasi oleh Sky Volunteer (Synersia Foundation) dan Yayasan Adaptasi Bencana Indonesia (YABI)

 yang berawal dari Sumedang kini terbang ke Labuan Bajo, di Desa Golo Mori Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Tentunya gerakan kerelawanan tersebut di Sumedang sendiri sudah mendatangi 33 Sekolah di Sumedang dari tingkat TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi sesuai permintaan sekolah.

Membangun kesiapsiagaan menghadapi bencana bukanlah hal yang mudah. Perlu proses yang panjang dan perlahan. Di Desa Golo Mori sendiri di SD Negeri Jarak tim Safe School Movement bertemu dengan siswa siswi dan pengajar di sana. 

Menurut Firman, "kami mulai perjalanan itu dari tingkat pendidikan dasar. Saat anak-anak kita masih memiliki keinginan yang kuat untuk belajar, rasa ingin tahu yang besar, dan daya serap ilmu yang tinggi." Ujarnya.

Kegiatan Safe School Movement ini tentunya untuk terbangunnya Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang sistematis dan terstruktur sehingga mampu meningkatkan kapasitas seluruh insan sekolah dalam menghadapi bencana.

Halaman Selanjutnya

Komentar

wave

Belum ada komentar.

Tinggalkan Komentar

wave

Cari Artikel

<<<<<<< HEAD ======= >>>>>>> 22907a91d5212753ed2de3bbf69bb3b53a692828