Pangeran Kornel, Dalam Sebuah Novel Karya R. Memed Sastrahadiprawira

Novel Pangéran Kornél karya R. Memed Sastrahadiprawira merupakan novel yang tergolong ke dalam novel sejarah. Novel ini menceritakan tentang perjalanan hidup Raden Jamu atau yang dikenal dengan sebutan Pangeran Kornel, dari masa kecil hingga dia diangkat menjadi bupati di Kabupaten Sumedang. 

Novel terbitan Rahmat Cijulang tahun 1986 ini, berjumlah 184 halaman dengan ukuran seperti buku saku. Novel ini pun masih menggunakan bahasa Sunda. Tema yang diangkat dalam novel ini yaitu berkaitan dengan kehidupan sosial dan kepemimpinan, yang menceritakan tentang kehidupan Pangeran Kornel dari masa kecil hingga dia diangkat menjadi seorang bupati yang sangat berpengaruh dalam kepemimpinannya di Kabupaten Sumedang.

Tema tersebut dapat terlihat dari beberapa poin dan konflik yang membangun cerita, meliputi; politik kepemimpinan, pendidikan kepemimpinan, relasi dan hubungan kenegaraan, percintaan, kejahatan yang tidak akan kekal, suksesi kepemimpinan yang salah, dan kebenaran akan selalu menang.

Dalam novel tersebut diceritakan bahwa semasa kecilnya Raden Jamu sudah hidup mandiri, ayahnya yang bernama Pangeran Adipati Surianagara telah meninggal dunia waktu Raden Jamu masih kecil, sehingga kekuasaan kabupaten tidak diberikan kepada Raden Jamu, namun untuk sementara digantikan terlebih dahulu oleh pamannya (adik ayahnya).

Lalu dilanjutkan lagi oleh bupati dari Parakanmuncang hingga Raden Jamu tumbuh dewasa, tapi janji dari Bupati Parakanmuncang tersebut tidak ditepati, bahkan Pangeran Kornel difitnah oleh demang kepercayaan bupati tersebut, hingga akhirnya Pangeran Kornel pergi berkelana ke Limbangan dan ke Cianjur untuk menemui Bupati Cianjur, karena kegigihan dan ketekunannya, Raden Jamu dipercaya oleh Bupati Cianjur dan diangkat menjadi Kepala Cutak Cikalong.

Diceritakan di Sumedang, bupati yang memegang kekuasaan tersebut terhasut oleh Demang Dongkol. Demang Dongkol merupakan orang licik yang memanfaatkan kekuasaan Bupati Parakanmuncang, tapi Demang Dongkol akhirnya mati terbunuh, dan bupati yang berasal dari Parakanmuncang itu diturunkan kekuasaannya oleh pemerintah Hindia Belanda dan Raden Jamu diangkat menjadi bupati di Sumedang berkat bantuan Raden Aria Wiratanudatar (Bupati Cianjur), dan sejak saat itu Kabupaten Sumedang menjadi salah satu kabupaten yang berkuasa dan maju. 

Halaman Selanjutnya

Komentar

wave
  • John Doe

    Margery

    Mar 27, 2023 15:58

    Thіs is a topic that is near to my heart... Thank you! Exactly where are your contact details though?

  • John Doe

    Tatiana

    Apr 17, 2023 06:06

    Wһy visitors still make use of to read news paperѕ when in this technological world all is accessible on wеb?

  • John Doe

    Maple

    Oct 22, 2023 19:34

    Guys, we all find out that it's a lot easier and more enjoyable to have intercourse when a woman is great and wet. But for some reason, a great deal of dudes still have a tendency to neglect to obtain their lady nice and slippery before they begin head

Tinggalkan Komentar

wave

Cari Artikel

<<<<<<< HEAD ======= >>>>>>> 22907a91d5212753ed2de3bbf69bb3b53a692828